Sama-sama Lulusan UGM, Kenapa Ijazah Jokowi Pakai Meterai sementara Henri Subiakto Tidak?
GURU Besar FISIP Universitas Airlangga (Unair) Surabaya Prof Henri Subiakto menyoroti perbedaan mencolok pada ijazah yang beredar, khususnya terkait penggunaan meterai. Dia mengatakan bahwa dokumen yang dikaitkan dengan Jokowi terlihat memakai meterai, sementara ijazah miliknya sendiri yang dikeluarkan UGM tahun 1987 tidak menggunakan meterai sama sekali. 
 
Menurutnya, kondisi ini menimbulkan pertanyaan besar mengenai standar penerbitan ijazah di kampus tersebut. “UGM perlu memberikan klarifikasi resmi terkait perbedaan tersebut,” kata Henri dalam Podcast The Daily Buzz Okezone, Rabu (26/11/2025). 
 
Atas dasar itu dia pun mempertanyakan apakah perbedaan itu terjadi karena perubahan kebijakan, ketidakkonsistenan administratif, atau alasan lain yang harus dijelaskan secara transparan. 
 
Mantan Staf Ahli Menkominfo Bidang Komunikasi dan Media Massa ini menegaskan, sebagai alumni, ia tentu percaya pada keaslian ijazahnya sendiri dan heran mengapa format dokumen lain bisa berbeda.
“UGM harus tampil memberikan keterangan yang tegas agar tidak muncul spekulasi berkepanjangan terkait keabsahan format ijazah yang berbeda tersebut,” ucapnya.
Share
Today Special
Runway
Mix and Match